Showing posts with label Paranormal Romance. Show all posts
Showing posts with label Paranormal Romance. Show all posts

Friday, February 22, 2013

Cassandra Clare - Clockwork Angel [The Infernal Devices #1]


Judul : Clockwork Angel
Seri : The Infernal Devices #1
Penulis : Cassandra Clare
Penerbit : Ufuk
Tanggal Terbit : Maret 2011
Halaman : 644
Genre : Young Adult; Fantasy; Paranormal Romance
Overall rate : 2of 5










Aku hanya tak mengerti kenapa aku tak bisa menikmati membaca cerita Clockwork Angel ini. Buatku ceritanya datar. Mungkin ini hanya aku, banyak kok yang lain yang memberi rating 5. Sayang sekali buku ini tidak berhasil memukauku.

Tessa Gray, seoran gadis berumur 16 tahun, datang ke Inggris untuk bertemu dengan kakaknya. Tapi yang terjadi ketika dia turun dari kapal adalah dia diculik oleh Saudari Kegelapan yang mengajarinya cara "berubah". Saudari kegelapan ini selalu menyebutkan nama "Sang Magister", seseorang yang akan dinikahinya ketika dia berhasil menguasai cara "berubah" ini.

Malam ketika dia akan bertemu dengan "Sang Magister", dia ditolong oleh dua orang Pemburu Bayangan, dua sahabat, dua nephilim, yaitu Jem dan Will. Sejak saat itu, dia tinggal di Institut. Sebuah tempat nyaman dengan para nephilim yang cukup unik di dalamnya.

Tessa meminta bantuan untuk mencari kakaknya yang ternyata berada di dalam tangan klub Pandemonium, sebuah klub yang berbahaya. Dan petualangan untuk menyelamatkan kakaknya pun dimulai.

Setelah membaca buku ini, aku menyimpulkan bahwa Cassandra Clare sangat hebat membuat cliffhanger. Banyak banget cerita yang belum diungkapkan di sini, seperti masa lalu Will, apakah Jem menyukai Tessa, kalung yang dikenakan Tessa itu buat apa, apa yang hendak dikatakan Thomas mengenai Sophia, mengapa Will menjaga jarak seperti itu, apa yang akan terjadi dengan epilog itu, dan yang paling utama siapa Tessa sebenarnya?

Bagus sih, jadi membuat pembaca jadi penasaran, tapi sayangnya itu gak berlaku untukku. Saking banyaknya pertanyaan, aku nyaris nyerah di tengah-tengah. Ceritanya datar walaupun pertanyaan itu berputar-putar di kepalaku. Ketemu sama masalah, perang, selesai. Masalah lagi, perang lagi, selesai. Dan begitu seterusnya. Ughhhh...

Romance antara Tessa dan Will pun menurutku (lagi-lagi) datar. Mungkin karena baru awal kali ya? Jadi belum terlalu dalam. Tapi interaksi mereka cukup menyenangkan sih =)

Buat cover, aku salut banget sama Ufuk karena menggunakan cover asli. Keren banget.

Overall, yah aku bakal lanjut buku keduanya sih. Sedikit berharap ceritanya gak setengah-setengah. Lebih banyak rahasia yang diungkap. Dan semoga ceritanya gak datar lagi.

Thursday, January 24, 2013

Adam Aksara - Blessed Heart


Judul : Blessed Heart
Penulis : Adam Aksara















ARC by Adam Aksara

BtP adalah organisasi yang berisi orang-orang yang "dibaptis" dan memiliki kemampuan seperti mindreader, menciptakan api, penyembuh, dan sebagainya. Jaime hanyalah bocah kampung yang memiliki hasrat menjadi anggota BtP, tapi dia tak memiliki kemampuan itu sehingga harapan hanya menjadi mimpi sampai dia bertemu dengan seorang perempuan, Nadia.

Nadia adalah tuan putrinya. Perempuan itu lembut, cantik, dan meningkatkan detak jantung Jaime. Namun Jaime tak mungkin bersamanya karena dia hanyalah seorang bartender, manusia biasa, tak memiliki kekuatan apapun. Tapi takdir berkata lain ketika tiba-tiba Jamie mengalami kecelakaan dan dia bisa terbang. Bermaksud untuk mendaftarkan diri sebagai BtP, dirinya ditolak karena masuk ke dalam daftar hitam.

Cemas dan takut, Jaime menyembunyikan kekuatannya. Jika sampai diketahui oleh orang banyak dia memiliki kemampuan terbang dan tidak mendaftarkan diri, dia akan menjadi rabbit, kelinci percobaan Divisi Penelitian. Jaime belum dapat menguasai kekuatannya dan dia bertemu dengan Xian, seorang kakek yang aneh dan tak bisa berbicara dalam bahasanya, dan Lily, seorang anak kecil bertingkah laku menggemaskan.

Xian mengajarinya mengontrol kemampuannya dan sebagai balasannya, Xian meminta agar Jaime menemukan saudarinya dalam kelompok Baptisan Pembebas yang merupakan musuh dari BtP. Walaupun berat hati, Jaime setuju dan hidupnya tak sama lagi ketika mengenal kelompok Baptisan selain BtP....

Aku antara suka dan benci dengan karakter Jamie. Dia polos tapi terlalu pasrah. Dia bisa kejam untuk melindungi orang yang dikasihinya. Aku sampai akhir gak bisa membayangkan Jamie sebagai sosok yang sudah tua semacam 25 ke atas, melainkan sosok seorang pemuda yang belum mencapai umur dewasa. Aku membayangkan Jamie bukan sebagai pria kekar dan berotot, melainkan hanya pria biasa yang bekerja di sebuah kafe kecil.

Well, aku bukan lah tipe orang yang suka membaca narasi yang panjang, melainkan yang suka membaca percakapan. Menggunakan POV orang pertama tentunya memudahkan penulis untuk menggambarkan perasaan dan pikiran si "aku". Aku cukup enjoy dengan karakter Jamie karena dia memiliki pemikiran yang cukup kocak. Namun dengan sifatnya yang pasrah kadang-kadang pikirannya jadi menyebalkan.

Karakter utama lain dari buku ini adalah Michelle dan Nadia. Dua perempuan yang tertarik kepada Jamie. Michelle menyenangkan dengan perilakunya yang totally like a bitch dan Nadia yang terkadang menyebalkan karena polos dan mudah menangis. Karakter yang paling aku sukai di sini adalah Lily, abis dia lucu dan menggemaskan. Hehehehheh...

Membaca cerita yang nyaris mencapai 800 halaman bukanlah hal yang mudah. Ada beberapa bagian yang menurutku datar, ada juga beberapa bagian yang menurutku seru. Tapi yang jelas gitu masuk halaman 500 ke atas, di situ lah bagian paling seru buatku. Semua action terkumpul di bab-bab menjelang akhir itu dan semakin banyak rahasia yang terungkap dan cukup mencengangkan juga. So, two thumbs up untuk bagian-bagian tersebut.

Bagaimana dengan 500 halaman sebelumnya? Menurutku ceritanya di situ naik turun mulai dari cerita mengenai Jaime yang berusaha menutupi jati dirinya dari Nadia, perkenalan Jaime dengan pemimpin Baptisan lainnya, aksi Jaime yang melibatkan para Baptisan, dan sebagainya.

Yang kurang pas dalam cerita kali ini adalah romansanya. Rayuan Jaime kepada Nadia entah mengapa menurutku terlalu berbunga-bunga. Justru yang bagus itu yang di 300 halaman terakhir walaupun mereka banyak nangis di situ.

Aku suka dengan ending-nya yang sedikit mengambang dan berharap akan dibuatkan buku selanjutnya atau cerita singkat berikutnya karena masih penasaran dengan kelanjutan kisah Jaime dan Xian. Lalu akhirnya Jaime dengan siapa?

Saturday, November 3, 2012

Aimee Carter - The Goddess Test [Goddess Test #1]

Judul : The Goddess Test
Seri : Goddess Test #1
Penulis : Aimee Carter
Penerbit : Harlequin Teen
Tanggal Terbit : April 2011
Halaman : 293
Genre : Young Adult; Paranormal Romance
Overall rate : 3 of 5






Harapan terakhir ibunya yang sekarat adalah kembali ke kota kelahirannya. Eden.

Katherine Winters aka Kate tak menyangka bahwa hidupnya akan berubah ketika ia sampai di kota kecil itu. Di sekolah dia bertemu dengan James, pria yang boyish dan menyenangkan. Ia juga bertemu dengan Dylan, pria yang sepertinya naksir pada dirinya. Namun, Dylan telah memiliki pacar bernama Ava.

Ava cemburu pada Kate sehingga dia mengajak Kate dan meninggalkannya di tengah hutan. Bukannya berhasil, Ava malah terhanyut ke dalam aliran sungai. Kate yang takut pada air, mengesampingkan ketakutannya dan menyelamatkan wanita itu.

Tapi semua terlambat, Ava mati. Dan seorang pria muncul dalam kegelapan dan menawarkan perjanjian dengannya. Ava dapat hidup kembali asal Kate menghabiskan 6 bulan dalam satu tahun di dalam Eden Manor. Pria itu juga memberi tahu bahwa Kate harus membaca tentang Persephone dan memberikan keputusannya pada saat equinox terjadi.

Kate bercerita pada James dan sahabatnya itu melarang Kate untuk pergi. Kate memutuskan dia tak menerima tawaran itu dan Ava akhirnya benar meninggal.

Kate yang tak ingin Ava mati mendatangi Eden Manor dan meminta agar Ava kembali dihidupkan. Tapi Henry, sang pemilik Eden Manor, tak dapat melakukan hal itu. Sebagai gantinya, dia akan mengizinkan Kate mengucapkan selamat tinggal kepada ibunya dengan pantas.

Setuju atas tawaran itu, Kate memulai hidupnya di Eden Manor. Dirinya juga diuji sebagai seorang calon pendamping hidup Henry jika dia berhasil melewati tujuh tes yang diberikan. Jika dia gagal, Henry akan kehilangan eksistensinya dan Kate kembali ke kehidupan sehari-harinya tanpa mengingat kejadian apa pun.

Ujian yang dihadapi Kate tak dapat diketahui kapan dimulai dan yang jelas berakhir saat 6 bulan itu selesai. Enam bulan yang cukup melelahkan dengan segala aturan yang ada, belum lagi secara perlahan-lahan, Kate mulai merasakan cinta terhadap Henry namun pria itu masih memiliki kenangan mengenai Persephone...


--


Ceritanya gak ribet dan bahkan untukku 3/4 buku terasa datar. Gak ada gregetnya. Nyaris gak ada meninggalkan kesan kecuali 1/4 buku terakhir yang mulai menyingkap siapa yang menyebabkan kematian calon pendamping hidup Henry sebelum Kate.

Seperempat buku itu juga menyebutkan orang-orang dalam council yang aku gak nyangka sama sekali. Yah, 1/4 buku terakhir itu memang banyak menyingkap rahasia.

Overall, ceritanya oke lah, ringan, dan cukup unpredictable di bagian ending. Tentunya bakal lanjut baca untuk seri berikutnya. YA fantasi merupakan selingan yang menyenangkan setelah banyak baca cerita romance ^^

Tuesday, May 22, 2012

Brigid Kemmerer - Elemental [Elementals #0.5]

Judul : Elemental
Seri : Elementals #0.5
Penulis : Brigid Kemmerer
Terbit : Maret 2012
Penerbit : K Teen (Kensington)
Genre : Young Adult; Fantasy
Overall Rate : 3.5 of 5











Seri Elementals bercerita tentang Merrick Brothers yang memiliki kekuatan empat unsur utama: tanah, udara, air, dan api.
Cerita kali ini tentang Michael Merrick, kakak paling tua yang menguasai unsur tanah. Dia dapat menumbuhkan rumput, membelah tanah, menghancurkan kota di mana tempat dia tinggal, hanya jika emosinya diganggu.

Michael diminta untuk menjauhi keluarga Morgan karena dirinya telah memukul salah satu anggota keluarga tersebut, Tyler. Kebencian tumbuh pada dirinya disebabkan karena orang lain langsung menuduh bahwa dirinya lah yang membuat mata anak itu menghitam.

Michael hanya dapat menahan diri atas permintaan kedua orang tuanya dan karena dirinya masih peduli akan keluarganya walaupun dia berharap dirinya dapat pergi keluar, biar saja dia diburu dan dibunuh selama keluarganya tidak diganggu.

Tapi hal itu tidak bertahan lama sampai dia bertemu dengan Emily Morgan, kakak perempuan Tyler. Perempuan itu dapat melihat siapa dirinya, walaupun pada bagian awalnya mereka sempat bertengkar karena Emily mengatakan kepada orang tuanya bahwa dia bertemu dengan Michael, orang tuanya tidak setuju, kemudian menelepon keluarga Merrick (kayak anak kecil banget nih keluarga Emily).

Untungnya sih Michael dan Emily bisa saling memahami satu sama lain dan itu mendekatkan mereka. Belum lagi Michael mengajari Emily cara memukul bola. Dari sana lah muncul getar-getar perasaan.

Tapi ternyata itu semua pun masih diganggu oleh Tyler. Hadeeehhhhh... Beneran deh, adik Emily satu ini minta dihajar.

Endingnya bikin penasaran

Bagaimana ya kelanjutan mereka? Semoga nanti ada bukunya sendiri karena porsi untuk mereka berdua ini sedikit banget

Semoga diterbitkan di Indonesia deh seri ini. Bagus ^^
Percakapan yang paling aku suka:
He leaned in. "I come here every Wednesday and Friday."
Emily nodded.
"You going to try to kill me every time?"